SERTIFIKASI AL-QURAN BAGI DOSEN

Allah s.w.t telah berfirman dalam surat Al-Hijr ayat 09:

إِنَّا نَحْنُ نَزَّلْنَا الذِّكْرَ وَإِنَّا لَهُ لَحَافِظُونَ  

Artinya: Sesungguhnya Kami-lah yang menurunkan Al Quran, dan Sesungguhnya Kami benar-benar memeliharanya

            Ayat di atas secara jelas menegaskan tentang kepastian janji Allah SWT dalam hal pemeliharaan keaslian Al-Quran baik dari segi lafaz maupun kandungannya. fakta sejarah sejarah menunjukkan bahwa umat Islam terlibat aktif dalam usaha pemeliharaan Al-Quran. Usaha-usaha tersebut Dimulai sejak zaman Rasulullah SAW melalui hafalan maupun penulisan-penulisan diatas kulit binatang, batu, tulang dan pelepah kurma yang dilakukan oleh para penulis wahyu. Sepeninggalan Rasulullah SAW pemeliharaan Al-Quran pun tetap berjalan dibawah pengawasan Khulafaaurrasyidin  sehingga muncullah himpunan ayat-ayat Al-Quran dalam bentuk Mushaf yang kita jumpai hingga saat ini.

            Pada era ini, pemeliharaan Al-Quran dilakukan oleh seluruh umat Islam didunia. Di Indonesia pemeliharaan Al-Quran dilakukan oleh negara, lembaga-lembaga swasta, maupun ormas-ormas Islam. Persyarikatan Muhammadiyah sebagai salah satu ormas Islam terbesar di Indonesia juga ikut andil dalam pemeliharaan Al-Quran melalui pembinaan baca Al-Quran yang diadakan dalam berbagai bentuk di amal usaha- amal usaha pendidikan seperti Sekolah-sekolah atau Perguruan Tinggi Muhammadiyah. Universitas Muhammadiyah Mataram sebagai salah satu Perguruan Tinggi Muhammadiyah telah melakukan  upaya pencerdasan baca Al-Quran dalam bentuk pembinaan baca Al-Quran untuk semua unsur Civitas Akademika UM.Mat baik mahasiswa, pegawai maupun Dosen. Pembinaan baca Al-Quran untuk civitas akademika (dosen & pegawai) berlangsung setiap bulan ramadhan yang dilaksanakan oleh Lembaga Pengkajian, Pengembangan, dan Pengamalan Islam (LP3IK) UM. Mataram dan sudah berjalan mulai tahun ajaran 2011/2012  s/d tahun ajaran 2013/2014.